Covid-19 dan Stunting Jadi Fokus Penanganan Kesehatan di Batam

health159 Dilihat

FOKUSKEPRI.COM, Batam – Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam, Muhammad Rudi dan Amsakar Achmad, menemui kader Posyandu Kota Batam di Planet Holiday Hotel, Kamis (8/4/2021). Dalam kesempatan itu, kader Posyandu diminta membantu pemerintah menangani Covid-19 dan stunting.

“Permasalahan Covid-19 ini sudah setahun satu bulan kita hadapi, semoga akhir tahun ini sudah selesai,” kata Rudi.

Ia meminta kader Posyandu terus menerapkan protokol kesehatan dan terus mengedukasi masyarakat mulai dari keluarga untuk memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. Ia menilai, peran Posyandu sangat penting karena menjadi garda terdepan menangani persoalan kesehatan sejak dini.

Baca Juga : SAH! Batam Kini Bisa Lakukan Genose di Bandara Hang Nadim

“Kita pasti ingin Covid-19 selesai, ikuti protokol kesehatan. Kader Posyandu harus kompak dan ikut mengedukasi masyarakat Batam,” katanya.

Rudi menegaskan, jika semua kompak, maka akan sangat mudah menangani Covid-19. Ia berharap, dengan selesainya permasalahan Covid-19 ini, maka ekonomi Batam akan kembali pulih.

“Covid-19 selesai, ekonomi bangkit dan akan lebih mudah kita menangani persoalan stunting,” katanya.

Ia tak menampik, permasalahan stunting tak kalah penting dengan penanganan Covid-19. Saat ini, stunting merupakan salah satu masalah kesehatan yang harus ditangani, karena angka stunting di Indonesia saat ini 30,8 persen, bahkan peringkat kelima dengan angka stunting tertinggi di dunia.

“Covid-19 dan stunting hilang, Batam jadi gemilang,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Batam, Amskar Achmad, mengabarkan kepada semua kader Posyandu, bahwa insentif bagi kader posyandu segera dicairkan. “Info dari Pak Wali, besok insentif cair,” ujar Amsakar yang disambut meriah para kader.

Hadir juga Ketua TP-PKK Kota Batam, Marlin Agustina dan Wakil Ketua I TP PKK Kota Batam, Erlita Sari Amsakar. Dalam kesempatan itu, Marlin yang juga sebagai Wakil Gubernur Kepri tersebut, meminta masyarakat Batam, khususnya kader Posyandu, ikut mendukung pemerintah menangani stunting.

“Nanti biar narasumber yang menjelaskan soal stunting kepada bapak ibu,” ujarnya di hadapan para kader Posyandu Kota Batam.

Dalam kesempatan itu, Marlin menekankan terkait vaksinasi Covid-19. Ia mengajak kader Posyandu agar segera divaksin karena para kader tersebut merupakan garda terdepan dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar.

“Kalau mau divaksin, segera usulkan agar nanti dijadwalkan vaksinasi bagi kader Posyandu di Batam,” katanya.

Selain itu, Marlin juga akan berupaya menyejahterakan kader Posyandu dengan akan memeberikan instentif bagi para kader Posyandu di Kepri. Namun, rencana itu baru akan dibahas 2022 mendatang.

“Saya minta, kader Posyandu agar bekerja dengan hati demi kesehatan masyarakat,” katanya.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *