Rudi Sebut Peran Pengurus Posko PPKM Tingkat RT-RW Penting Dalam Upaya Tekan Pandemi

Batam431 Dilihat

FOKUSKEPRI.COM, Batam – Wali Kota Batam Muhammad Rudi menyebutkan, peran petugas posko Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tingkat RT RW sangat penting seiring upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

“Untuk itu, saya meminta bantuan bapak ibu untuk ikut menjelaskan kepada masyarakat perihal upaya kita memutus penyebaran virus ini,” ucap Rudi saat penyerahan insentif pengurus PPKM di Sekupang, Rabu (4/8/2021).

Ia mengajak, pengurus PPKM lebih aktif. Menurutnya, penanganan dan pencegahan Covid-19 masih butuh kerja keras semua pihak. Selain penyerahan insentif pengurus PPKM di Sekupang, pada hari yang sama juga menyerahkan insentif di Belakangpadang dan Seibeduk.

Baca Juga: Inovasi Pemko Batam Ciptakan Tapping Box Mendapat Penghargaan dari Pemerintah Pusat

“Kalau pandemi ini selesai, kalianlah salah satunya yang paling berjasa. Bukan saya walikota. Untuk itu saya ucapkan ribuan terima kasih untuk kalian, biarlah Allah SWT yang membalas,” ucapnya.

Ia mengungkapkan, penerapan PPKM baik darurat maupun level 4 menyumbang penurunan kasus. Ia berharap dengan meningkatnya semangat penanganan dan pencegahan di tingkat RTRW angka Covid-19 semakin turun.

“Allah tidak akan memberikan cobaan yang melebihi kemampuan hambanya. Kuncinya kebersamaan dan semangat untuk segera bebas dari pandemi ini sehingga kita semua sehat dan ekonomi kembali bangkit lagi,” papar dia.

Rudi menyebutkan, ajakannya agar semua pihak bekerja ekstra untuk menekan laju penyebaran pandemi bukan tanpa sebab. Jika kasus terus meningkat sementara ketersediaan tempat tidur pada layanan kesehatan terbatas. Dan ini cukup berbahaya, makanya harus dihindari sejak dini.

“Sewaktu-waktu jika melebihi tempat tidurnya, apa yang akan terjadi. Saya beberapa kali ke rumah sakit untuk mengecek, yang juga kasihan tenaga kesehatan kita. Mereka bekerja dengan resiko yang tinggi beresiko, sementara mereka juga punya keluarga, punya anak sama kayak kita,” papar dia.

Ia tidak menampik, jika gejala yang dialami orang yang terpapar covid akan beragam bahkan ada yang tidak mengalami gejala sama sekali atau pasien tanpa gejala. Namun ada yang harus dijaga yakni orang yang memiliki imunitas rendah dan juga memiliki penyakit lain (kormobid).

“Kita wajib menjaga diri dan sesama, ini saya sering sampaikan. Tugas saya sebagai pimpinan daerah wajib menjaga agar masyarakat saya sehat semua dan saya perlu bantuan bapak ibu,” pungkasnya.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *