FOKUSKEPRI.COM, Natuna – Sumber daya alam Natuna begitu melimpah, baik itu cagar alamnya, biota laut hingga budayanya. Sehingga Natuna ditetapkan sebagai Geopark Nasional menuju UNESCO.
Alhasil Pemerintah Kabupaten Natuna dipimpin Abdul Hamid Rizal berupaya meningkatkan destinasi wisata Geopark Natuna menjadi Geopark go internasional.
Keinginan itu, disampaikan Hardinansyah saat acara Webinar, dengan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi, bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS), yaitu Medco E&P Natuna Ltd dan Premier Oil Natuna Sea BV serta puluhan awak media Natuna, beberapa waktu lalu.
Melalui jajarannya, Hardiansyah selaku Kadisparbud mendukung sektor wisata dan menyampaikan potensi alam Natuna, dalam giat Webinar dengan Satuan Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (KKKS), antara lain: Medco E&P, Natuna Ltd dan Primer OIL Natuna SEA BV bersama puluhan awak media.
“Setelah ditetapkan Geopark Natuna November 2018 silam, harapnya Geopark Natuna go internasional, walaupun masih ada pekerjaan berat untuk berbenah diberbagai sektor wisata,” imbuhnya.
Seluruh Geosite di Natuna di tetapkan sebagai Geopark Nasional, yaitu Pulau Akar, Batu Kasah, Gunung Ranai, Pantai dan Gua Kamak, Pulau Senua, Pulau Setanau, Senubing serta Tanjung Datuk.
“Semoga pada 2021, Natuna ditetapkan sebagai Geopark Unesco dan seluruh Geosite Natuna, ditetapkan sebagai Taman Bumi Dunia,” harap Hardinansyah.
Saat ditemui awak media ini di kantornya, Selasa (2/3/2021). Hardiansyah mengatakan, pihaknya selalu melakukan promosi agar seluruh nusantara maupun dunia tahu Natuna punya potensi wisata yang tidak kalah dengan daerah lain. Ia juga berharap masyarakat Natuna ikut bersinergi membangun wisata Natuna dengan cara melestarikan budaya dan Geopark Natuna agar terjaga sehingga memiliki nilai jual bagi wiisata Natuna.
Hal sama disampaikan Pj, Sekretaris Daerah Pemkab Natuna, Hendra Kusuma, saat di konfirmasi awak media, Menurutnya terkait upaya pemerintah memperkenalkan Natuna lewat Geopark itu sangat bagus dan perlu dukungan unsur terkait.
“Pemkab Natuna terus mendorong dinas terkait agar bekerja sebaik mungkin, karena Geopark Natuna merupakan nilai jual yang sangat tinggi untuk sektor wisata. Untuk itu mari kita bantu dinas terkait, untuk melakukan promosi serta menjaga kelestarian geopark itu sendiri,” tutupnya dengan semangat.**
Laporan Budi Sianipar