Bupati Natuna Diamanahi Salurkan Bantuan Korban Longsor dari Gabungan Kepemudaan

Natuna84 Dilihat

NATUNA, Fokuskepri.com – Palang Merah Indonesia (PMI), Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) serta Karang Taruna Kabupaten Natuna, mewakili beberapa organisasi untuk menyerahkan langsung uang bantuan untuk korban tanah longsor di Serasan.

Uang yang diserahkan sebesar Rp 340.763.000,- langsung diserahkan kepada pemerintah daerah Kabupaten Natuna, di ruang rapat lantai 2 Kantor Bupati Natuna, Jalan Batu Sisir Bukit Arai, Kecamatan Bunguran Timur, Rabu (29/03/2023) siang.

Bantuan itu merupakan hasil dari penggalangan dana “Tim Gabungan Posko Bersama Penggalangan Dana Donasi Bencana Longsor Serasan” yang disalurkan melalui rekening PMI Kabupaten Natuna.

Bupati Natuna, Wan Siswandi, saat memimpin rapat penerimaan bantuan dari Tim Gabungan Posko Bersama Penggalangan Dana Donasi Bencana Longsor Serasan.

Bupati Natuna, Wan Siswandi, sampaikan rasa terimakasihnya atas kepedulian dari seluruh organisai yang terlibat dalam aksi galang dana untuk korban longsor Serasan.

“Terima kasih juga untuk masyarakat Natuna, yang telah peduli dengan saudara-saudara kita yang terkena musibah dalam bencana longsor Serasan,” ungkap Wan Siswandi.

Wan Siswandi meminta pihak BPBD Natuna dan juga BPKPAD Natuna selaku pemegang dana bantuan dari seluruh donatur, agar berhati-dalam penggunaan uang tersebut.

Kata dia, sekecil apapun pengeluaran untuk keperluan bencana di Serasan SPJ harus sesuai dengan penggunaan.

Kemudian sambung Siswandi, seluruh dana yang masuk akan dikelola secara transparan, sehingga seluruh dana masuk akan didata secara rinci dan akan dipublish di akun resmi pemerintahan agar dapat diketahui oleh publik secara terbuka termasuk rincinan penggunaan anggaran.

Bupati Natuna, Wan Siswandi, meminta agar setiap penyaluran bantuan harus jelas SPJ nya.

Sementara Ketua KNPI Kabupaten Natuna, Haryadi, menyebutkan bahwa posko bersama menerima dua bentuk sumbangan pertama dalam bentuk uang dan bentuk barang.

Untuk barang ujar Haryadi, telah diserahkan kepada BPBD dan diserahkan langsung ke posko Serasan.

Sementara total uang terkumpul sebesar Rp 340.763.000, dimana sebagian telah digunakan untuk operasional dan kebutuhan pengungsi yang mendesak sesuai arahan BPBD hingga uang tunai yang diserahkan hari ini sebesar Rp 267.298.125.

Ketua PMI Kabupaten Natuna, Helmi, menyampaikan bahwa PMI sudah turun langsung ke lapangan untuk membantu langsung proses penggalanan dan penyerahan langsung kepada korban yang terdampak.

“Kita berharap koordinasi kita akan ditingkatkan, serta pembuatan monumen nama 54 korban yang meninggal sebagai peringatan wilayah rawan bencana, sekaligus kita berharap ada tindak lanjut dalam sosialisai mitigasi bencana kepada masyarakat Pulau Serasan,” jelas Helmi.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *